Wallpaper

22/02/11

Kreasi Istimewa Terbuat dari Jagung



JAGUNG menjadi salah satu bahan makanan pokok masyarakat Indonesia yang memiliki kedudukan sangat penting setelah beras. Karena itu, pengolahannya menjadi makanan lezat begitu beragam. Acara Urban Food menyajikan beberapa di antaranya. 

Jagung merupakan salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat di Amerika Tengah dan Amerika Selatan, jagung juga menjadi alternatif sumber pangan di Amerika Serikat.

Penduduk beberapa daerah di Indonesia, misalnya Madura, Sulawesi, dan Nusa Tenggara pun menggunakan jagung sebagai panganan pokok. Jenis jagung, antara lain jagung biasa, jagung manis,dan jagung baby.

Jagung dikenal di Eropa sejak tahun 1700-an sebagai sumber karbohidrat yang juga mengandung mineral, di antaranya kalium, magnesium, dan asam folat. Karena mengandung karbohidrat, serat, dan mineral, hidangan yang terbuat dari jagung banyak manfaatnya bagi kesehatan. 

Zat gizi dalam jagung terbukti menyehatkan jantung, membantu menurunkan berat badan, dan menangkal kanker usus besar. Bahkan, jika diolah dengan tambahan aneka bahan lain, makanan ini dapat memenuhi kebutuhan gizi seseorang hingga sesuai dengan prinsip menu sehat yang seimbang. Apalagi jagung juga mudah dijumpai di semua daerah sepanjang tahun sehingga kita bisa memanfaatkannya setiap saat untuk membuat variasi aneka hidangan.

Baik sebagai makanan pokok, sayur, maupun selingan dalam bentuk aneka kue ataudessert seperti puding jagung. Berbekal kelebihan itu, tidak salah jika banyak yang memilih jagung sebagai panganan favorit. Urban Food, acara masak memasak yang tayang tiap Sabtu pukul 08.00 WIB di Sun TV, kali ini pun memilih mengkreasikan aneka hidangan dari jagung.

Seperti biasa, terdapat tiga menu yang dihadirkan Chef Hendro Soejadi yang semuanya mudah dibuat, cepat, murah, dan enak untuk dinikmati bersama keluarga. Untuk menu pertama, terdapat baked corn and smoke beef. Ini adalah semacam kue jagung panggang dengan isi daging asap. Bahan-bahan isinya cukup sederhana, yaitu jagung manis, daging sapi asap cincang, paprika merah, bawang putih, dan bawang bombai.

“Jagungnya bisa yang masih mentah atau yang sudah matang dalam kalengan. Yang masih mentah harus ditumis sebentar dengan bahan-bahan lain,” kata Hendro. 

Cara membuatnya, tumis semua bahan menjadi satu hingga harum. Untuk memasak adonannya, mesti disediakan telur, daun peterseli, dan keju parut. Caranya, kocok telur, tambahkan peterseli dan keju parut ke dalamnya, lalu aduk hingga rata.

“Kalau ingin ditambah susu cair agar lebih gurih juga tidak apa-apa,” ujar Hendro. 

Setelah membuat adonannya, panaskan oven pada suhu 150 sampai 180derajat Celsius, dan oleskan cetakan muffin dengan margarin. Masukkan bahan isi ke dalam cetakan muffin dengan ukuran setengah dari cetakan. Kemudian tambahkan bahan adonan dan isi sampai tiga perempatnya, lakukan sampai cetakan terisi semua. 

Lalu, masukkan ke dalam oven dan masak selama kurang lebih 10 hingga 15 menit atau sampai matang dan permukaannya berwarna kuning keemasan. Biarkan sebentar sampai agak dingin, baru keluarkan dari cetakan dan siap dihidangkan. 

Untuk makanan kedua, disajikan nasi briyani dengan jagung dan ayam. Nasi briyani adalah hidangan berupa nasi asal India (biasanya dari beras basmati) yang dimasak bersama rempah-rempah, sayuran, atau daging. Namun, untuk saat ini, Hendro tetap menggunakan beras lokal.

Untuk memberi cita rasa khas briyani, ditambahkan bumbu kapulaga dan star aniseyang memang menjadi ciri khas masakan ini. “Rasanya yang agak pedas dan menyengat membuat nasi briyani menjadi lebih istimewa,” kata Hendro. 

Metode memasaknya, Hendro menyebutkan, campurkan beras dengan bay leave, kapulaga, star anise, mentega, dan garam di dalam panci, diamkan sebentar. Kemudian masak dengan api kecil sekitar 15-20 menit sampai beras terlihat mengembang. “Kalau suka, boleh memakai butteratau mentega,” imbuh sang chef. 

Lalu, angkat dari api dan diamkan sampai nasi briyani matang. Untuk membuat kari jagung dan ayam, tumis bawang bombai dan bawang putih sampai wangi, masukkan kari bubuk, kapulaga, star anise, dan aduk sampai rata. 

Setelah itu, masukkan jagung dan ayam, lada juga garam. Tambahkan santan, kecilkan api, masak sampai matang. Cara penyajiannya, campurkan kari jagung dan ayam ke dalam nasi briyani sedikit demi sedikit sampai tercampur rata. Kemudian tambahkanraisin, kacang mede, pine nut, dan terakhir bawang bombai. 

“Kalau kurang suka ayam, bisa diganti seafood atau daging sapi,” tukas Hendro. 

Sebagai menu terakhir, dipresentasikan makanan penutup yaitu puding jagung kinca. Bahan-bahannya adalah jagung manis, agar-agar putih, tepung maizena, telur, daun pandan, dan susu kacang kedelai.

Cara membuatnya, campurkan gula, maizena, kuning telur, dan daun pandan dengan susu kedelai, lalu aduk hingga tercampur. Rebus sisa susu hingga mendidih, lalu tuangkan campuran agar-agar dan susu tadi. Masak sambil diaduk hingga matang. 

Siapkan gelas, masukkan jagung sebagai dasarnya.Kemudian tuangkan adonan agar-agarnya, biarkan sampai mengeras.Untuk membuat kinca saus, campurkan gula merah, gula pasir, buah nangka, jahe rajang, daun pandan, serta air, masak sampai matang dan sedikit kental. Angkat, saring, dan dinginkan. 

“Pemakaian daun pandan dan jahe membuat puding berasa lebih segar dan aromanya wangi,” kata Hendro. 

Untuk cara penyajiannya, di atas piring keluarkan agaragar tadi dengan posisi dasar yang ada jagungnya menjadi di atas posisinya dan cetak beberapa buah,kemudian siramkan saus kinca tadi di atasnya. Menu ini pun siap disajikan.(SINDO//nsa)

0 comments:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Cheap Web Hosting